Yipppiiee, liburan t'lah tiba! Udah ada yang punya rencana jalan-jalan? Atau cuma di rumah aja? Semua pilihan oke, kok, asal kita bisa menikmatinya. Betul, gak?
Tahun ini, insya Allah kami sekeluarga akan melakukan sedikit perjalanan. Kemanakah itu? Rahasiaaaa ...! Tunggu tanggal mainnya, ya :p
Sekarang, Chi mau nulis tentang tips mempersiapkan liburan bersama anak-anak, ah. Apa aja, sih, yang harus dibawa dan dipersiapkan? Oiya, kalo pengalaman, Chi persiapan liburan outdoor atau indoor, gak terlalu beda. Ya, emang untuk yang outdoor agak sedikit banyak persiapannya. Jadi, Chi nulisnya digabungin aja, ya. :)
Tahun ini, insya Allah kami sekeluarga akan melakukan sedikit perjalanan. Kemanakah itu? Rahasiaaaa ...! Tunggu tanggal mainnya, ya :p
Sekarang, Chi mau nulis tentang tips mempersiapkan liburan bersama anak-anak, ah. Apa aja, sih, yang harus dibawa dan dipersiapkan? Oiya, kalo pengalaman, Chi persiapan liburan outdoor atau indoor, gak terlalu beda. Ya, emang untuk yang outdoor agak sedikit banyak persiapannya. Jadi, Chi nulisnya digabungin aja, ya. :)
Pakaian
- Kalau masih punya anak kecil sebaiknya bawa pakaian lebih banyak. Namanya anak-anak, kan, bajunya lebih gampang kotor. Apalagi, Chi termasuk yang gak suka kegiatan mencuci baju ketika liburan. Yaiyalaaaahhh, lagi libur gitu, lho. :p
- Jangan semua pakaian di taro di koper atau tas besar. Bawa 1-2 stel pakaian di tas kecil. Karena siapa tau mendadak harus ganti baju, daripada ribet buka tas besar (apalagi kalo ditaronya di bagasi), mending ambil di tas kecil, kan? Ini juga berlaku kalo ke mall. Dulu waktu anak-anak masih TK, Chi suka bawa 1-2 stel baju ganti untuk mereka walopun jalan-jalannya ke mall. Kalau sekarang, sih, udah enggak.
- Bawa baju hangat. Apalagi kalau perginya ke tempat yang dingin
- Celana - Kalau udah dewasa, celana kayaknya gak harus setiap hari ganti. Celana jeans kan bisa dipake untuk 2-3 hari. Tapi kalau masih anak-anak biasanya setiap hari ganti.
Makanan-Minuman
- Botol minum. Biasanya kami bawa minimal 1 liter air minum.
- Camilan kalau perlu makan berat. Contohnya kayak waktu ngajak Keke-Nai ke pantai Ancol beberapa waktu lalu. Chi bawa bihun goreng lumayan banyak, biar gak usah jajan. Kan jadi irit :D
Obat-obatan
Idealnya, sih, kalau lagi pergi-pergian semua sehat, ya. Tapi kan kita gak tau, siapa tau saat liburan justru sakit. Jadi Chi tetep persiapin obat-obatan
Itu persiapan umum untuk barang bawaan. Bisa ditambahi atau dikurangi sesuai kebutuhan masing-masing keluarga.Nah, kalau sebelum liburan, apa aja yang harus dipersiapkan?
- Obat-obatan umum, seperti obat demam, batpil, pusing, anti mabok, dan obat supaya gak masuk angin.
- Obat-obatan khusus (kalau ada)
- Minyak angin
- Vitamin
- Plester dan betadine
- Buku kesehatan pribadi
- Mainan anak-anak - Sekarang, Chi selalu bawain PSP sama NDS. Bisa bikin mereka anteng kalau lagi jenuh di perjalanan. Trus, suka bawa kertas sama alat tulis karena Nai suka ngegambar. Dan kalau dulu, Keke suka bawa mobil-mobilan koleksinya.
- Kamera - Jalan-jalan kalo gak bawa kamera kayaknya garing, ya :D
- HP dan gadget lainnya
- Kaos kaki - tempat bermain di mall juga ada yang mengharuskan pakai kaos kaki. Daripada harus ngeluarin uang buat beli kaos kaki, mendingan pakai dari rumah, kan?
- Sepatu atau sendal. - Kalau lagi ke luar kota biasanya Chi bawa dua-duanya
- Senter
- Aneka charger
- Buku
- Perlengakapan mandi - handuk, sabun, shampoo, dan lainnya. Untuk jalan-jalan indoor pun ada lho yang sebaiknya kita bawa perlengkapan mandi. Contohnya waktu kami main di Giggle
- Selimut - kalo pergi ke tempat dingin, Chi suka bawa selimut. Di mobil dingiiiinnn, walopun udah pake jaket. Brrrr ...
- Bantal kecil - buat anak-anak tidur kalau di mobil
- Stop kontak - Di era gadget bawa stop kontak itu perlu. Karena biasanya kamar hotel cuma ada 1 colokan.
Itu persiapan umum untuk barang bawaan. Bisa ditambahi atau dikurangi sesuai kebutuhan masing-masing keluarga.Nah, kalau sebelum liburan, apa aja yang harus dipersiapkan?
Rencana
Rasanya kami sekeluarga jarang pergi-pergian tanpa rencana, bahkan ke mall sekalipun. Biasanya suka direncanain dari 2-3 hari sebelumnya. Bukannya 'sok' sibuk, tapi Chi emang kurang nyaman aja kalau pergi mendadak, walopun cuma ke mall. Malah kalau mendadak suka mikir, di mall mau ngapain, akhirnya udah males duluan hehe.
Cari info sebanyak-banyaknya
Tanya ke sodara, temen, bahkan om gugel (hari gini nyari info banyak jalannya) tentang tempat yang mau kita tuju
- Kayak apa serunya di sana? - Chi suka baca juga blog-blog tentang jalan-jalan. Paling enggak bisa dapet sedikit gambaran kayak apa tempat yang bakal kita tuju
- Kira-kira butuh biaya berapa? - Termasuk tentang blog. Chi lebih suka liat blog yang gak cuma menjelaskan jalan-jalannya tapi juga biayanya.
- Dan lainnya - Pokoknya cari info sebanyak-banyaknya
Biaya
Termasuk mempersiapkan biaya tak terduga. Jadi memang sebaiknya jangan bawa uang pas banget dan juga siapin uang cash karena gak setiap saat bisa atau ada ATM termasuk juga pakai kartu kredit.
Waktu
- Musim liburan biasanya memang lebih ramai, tapi gak semua orang dewasa yang sudah bekerja bisa berlibur di musim liburan. Tentu harus mempersiapkan cuti, kan?
- Waktu tempuh juga harus diperhitungkan
Penginapan
Apalagi kalo nginepnya bukan di rumah keluarga alias cari penginapan kayak hotel, villa, dan lainnya. Tentu aja harus booking. Jangan sampe udah di sana susah cari penginapan.
Tanya pendapat anak-anak
Biasanya Chi suka tanya ke anak-anak kalau ada rencana jalan-jalan, termasuk pergi ke mall sekalipun. Karena Chi pengen semuanya senang, termasuk anak-anak.Enak kalo ternyata anak-anak langsung setuju dengan rencana orang tuanya, tapi kalo enggak harus berdiskusi lagi. Dan itu sering kami lakukan. Contohnya kayak rencana liburan kali ini. Udah dari seminggu sebelumnya Chi dan K'Aie kasih tau ke anak-anak.
Chi ceritain gimana asiknya di sana. Padahal Chi sendiri juga belom pernah ke sana :r Trus Chi ajak juga mereka lihat foto-foto tempat yang bakal kami tuju di google.Chi kasih gambaran atau kadang mereka baca sendiri kayak apa nanti di sana. Alhamdulillah sampe Chi nulis postingan ini mereka antusias, malah gak sabar pengen cepet-cepet pergi ke sana. Tenang, Nak. Etapi Bunda juga ikutan gak sabar, sih :p
Chi ceritain gimana asiknya di sana. Padahal Chi sendiri juga belom pernah ke sana :r Trus Chi ajak juga mereka lihat foto-foto tempat yang bakal kami tuju di google.Chi kasih gambaran atau kadang mereka baca sendiri kayak apa nanti di sana. Alhamdulillah sampe Chi nulis postingan ini mereka antusias, malah gak sabar pengen cepet-cepet pergi ke sana. Tenang, Nak. Etapi Bunda juga ikutan gak sabar, sih :p
Sesuaikan dengan usia anak
Yang namanya jalan-jalan harusnya semua seneng. Liburan sama anak pastinya akan terjadi perbedaan selera. Apalagi kalau anaknya masih bayi, balita, atau dibawah 12 tahun. Sebasai orang tua jelas kita harus pertimbangkan dengan usia mereka, lah. Jangan mereka yang menyesuaikan. Misalnya, nih, kita pergi ke tempat-tempat yang ektrim bawa bayi. Kasian, dong, bayi (plus emaknya) cuma jadi penonton. Ya, mungkin ada yang seperti itu, terserah aja. Tapi kalau Chi gak bisa. :)
Itu aja tips dari Chi. Semoga berkenan, ya. 'Met liburaaaaannn! :)
Itu aja tips dari Chi. Semoga berkenan, ya. 'Met liburaaaaannn! :)