Tek tek tek tek tek tek tek tek tek ...
Tek tek tek tek tek tek tek tek tek ...
Akhir-akhir ini viral mainan anak bernama lato-lato. Katanya ini
permainan jadul. Chi bilang 'katanya', karena merasa gak tau kalau dulu
pernah ada mainan ini hehehe.
Bocah-bocah di sini pun ikutan main. Chi pribadi gak pernah merasa
terganggu. Meskipun banyak orang yang bilang kalau lato-lato menimbulkan
polusi udara. Di sisi lain, banyak juga yangsetuju dengan lato-lato
karena bisa mengurangi screen time.
Main lato-lato bikin anak lupa gadget
sama sekali.
Bagi kebanyakan ibu mungkin memang dilema, ya. Pengennya memang anak
gak kecanduan gadget. Makanya senang perhatian anak berpindah ke
lato-lato. Tapi, suara bisingnya itu, lho. Bisa bikin diri sendiri dan
orang lain terganggu!
Berikan Anak Berbagai Aktivitas yang Menyenangkan Supaya Lupa Gadget
Chi sepakat kalau main lato-lato bisa bikin anak lupa gadget. Ya paling
gak durasi screen time jadi berkurang. Tapi, sebetulnya bukan
tentang lato-latonya yang bikin perhatian anak teralihkan. Tetapi,
tentang menghadirkan aktivitas yang sama atau lebih menyenangkan dari
gadget.
Chi udah meyakini itu sejak Keke dan Nai masih kecil. Awalnya,
tantangannya bukan mengalihkan perhatian anak dari gadget. Karena dulu
kan dunia internet belum seperti sekarang. Tetapi, Chi gak pengen
anak-anak terus-terusan duduk manis di depan tv.
Memang sejenak menyenangkan karena anak-anak jadi anteng. Chi pun jadi
bisa melakukan kegiatan lain. Tapi, Chi justru gak mau seperti itu.
Antengnya anak-anak di depan tv secukupnya aja, jangan berlebihan.
Makanya, setiap hari Chi ajak mereka melakukan berbagai aktivitas.
Setiap sore jalan-jalan di sekitaran komplek. Kalau di rumah, ada aja
yang mereka kerjain.
Risikonya memang rumah jadi berantakan. Hhhh ... Kalau lagi gak mood,
rasanya pengen kasih anak nonton tv terus seharian, deh. Daripada capek
beberesnya. Meskipun Chi juga suka mengajak Keke dan Nai untuk bantuin
beberes. Mengajarkan tanggung jawab ke anak-anak.
Tapi, kalau dipikir lagi, rasanya sayang banget. Lebih repot
memperbaikinya kalau udah kecanduan. Mendingan repot beberes, deh. Jadi,
paling Chi kasih anak-anak screen time lebih banyak dari biasanya di
situasi tertentu. Misalnya, kalau anak-anak atau Chi sendiri yang sakit.
Ya udah, ngalah aja sejenak. Gak bisa saklek juga menerapkan
aturan.
[Silakan baca:
Anak Generasi Gadget Juga Bisa Lupa Gadget]
Permainan Lato-Lato Hanya Tren Sesaat
Masih pada main lato-lato, gak?
Kalau di sini udah enggak. Padahal tadinya dari pagi sampai malam bunyi
'tek tek tek' terus terdengar. Gak kenal waktu.
Chi sendiri sebetulnya gak merasa terganggu. Mungkin karena kurang
terdengar suaranya kalau di dalam rumah. Keke dan Nai juga gak main
lato-lato. Jadi di dalam rumah masih aman lah dari suara ini.
Sejak awal juga udah yakin kalau lato-lato hanya tren sesaat. Paling
gak di sini udah gak kedengeran lagi anak-anak main mainan itu. Mereka
beralih ke permainan lain.
Dari pengalaman Chi, anak-anak senang dengan aktivitas yang
menyenangkan. Kalau memang ingin mengurangi screen time atau menghindari
kecanduan terhadap gadget, harus cari aktivitas pengganti yang bikin
anak-anak senang.
Gak sreg kasih lato-lato ke anak karena suaranya yang bising. Tapi,
juga gak pengen anak terus-terusan pegang hape. Ya cari aktivitas lain
yang bikin perhatian anak teralihkan. Kalau perlu sesekali orangtua ikut
terlibat bermain bersama anak.
Jangan dipaksa mengalihkan perhatian! Nanti anak malah ngambek. Kita
sendiri kalau melakukan aktivitas tertentu dengan terpaksa juga kesel.
Anak-anak pun akan begitu. Jadi, carilah aktivitas yang sekiranya bikin
anak senang tanpa terpaksa.
Itulah kenapa Chi bilang bukan hanya lato-lato yang bisa bikin anak
lupa gadget. Kalau kayak gitu, ketika tren permainan ini redup, anak
akan kembali ke gadget. Padahal bisa terus dihindari kalau anak memiliki
berbagai kegiatan yang mengasyikan.
Jadi, permainan apa aja yang bikin anak-anak suka sampai lupa gadget?
Yuk, kita berbagi ide!
4 comments
sekarang udah pada balik maen mobile legend lagi, udah pada bosa maen latto2
ReplyDeleteNah, kan balik lagi ke gadget. Memang harus terus cari kegiatan yang menyenangkan supaya perhatian teralihkan. Gak perlu juga ikutan permainan yang lagi tren
DeleteBetul sekarang sudah mulai berkurang ya. Memang harus mencari kegiatan menarik sehingga lupa gadgetnya
ReplyDelete
Deletedi sini malah udah gak ada yang main lato-lato lagi, Mbak :)
Terima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)
Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^