Gak Ngerti Sama Cara Berpikir Anak Perempuan - Beberapa minggu lalu, Chi pernah nulis cerita ini di status FB. Tentang Keke yang lagi gak ngerti sama cara berpikir anak perempuan di sekolahnya

Begini ceritanya ...

Pulang sekolah, Keke cerita kalau dia pusing sama temen-temen sekelompok belajarnya yang perempuan.

Keke: "Keke, pusing sama girls, Bun. Nentuin tempat belajar aja, sampe seminggu gak selesai-selesai. Ditawarin belajar di salah satu rumah mereka, pada gak mau. Ditawarin belajar di rumah Keke, gak mau. Di rumah boys yang lain, juga gak mau. Giliran ditanya, 'maunya belajar dimana?' Mereka pada kompak jawab, 'Terseraaah...' Keke gak ngerti maunya girls."
Bunda: "Perempuan memang begitu mikirnya, Ke." *ngejawab kalem sambil nyengir*

Status yang Chi tulis di FB hanya sampai situ. Sebetulnya ada pembicaraan lanjutan lagi ...

Nai: "Ima gak kayak gitu!"
Sanggah Nai ketika Chi bilang kalau perempuan memang kayak gitu mikirnya hehe.

Bunda: "Trus, jadinya gimana? Belom ada kepastian mau belajar dimana?"
Keke: "Udah, jadinya di rumah Keke."
Bunda: "Nah, itu akhirnya ada keputusan. Gimana caranya?"
Keke: "Keke tau sekarang kalau menghadapi perempuan itu harus cerdik, Bun."
Bunda: "Maksudnya?"
Keke: "Iya, karena mereka gak jelas mau dimana, akhirnya Keke tanya ke boys pada mau belajar dimana.  Boys langsung setuju belajar di rumah Keke. Setelah ada kesepakatan, Keke langsung nyamperin girls, bilang ke mereka kalau boys pada setuju di rumah Keke. Keke bilang aja, 'Mau apa, enggak? Kalau enggak, cari sendiri tempat belajarnya. Boys ngikut.' Begitu Keke gituin, mereka langsung setuju. Emang harus cerdik kalau ngomong sama girls."

Keke cerita kalau diskusi sama anak laki-laki itu gak pernah lama. Dalam hitungan menit, sudah ada kesepakatan. Sedangkan kalau sama anak perempuan bisa sampe berhari-hari belum juga ada keputusan. Chi ketawa terus mendengar keluhan Keke. Tapi, setelah itu Chi jelasin kalau cara berpikir perempuan dan laki-laki memang ada perbedaan. Kalau laki-laki pusing sama cara berpikir perempuan, perempuan juga suka pusing sama cara berpikir laki-laki.

Chi bilang ke Keke kalau nanti dia akan banyak menemukan perbedaan seperti itu. Harus sabar, harus semakin dilatih cara berkomunikasinya biar lawan bicara (laki-laki atau perempuan) tetap senang ngobrol sama Keke. Yang namanya komunikasi memang harus selalu dilatih. Chi sama K'Aie aja kadang masih suka mengalami perbedaan cara berpikir. Tapi, perbedaan bukan berarti harus dijauhi. Perbedaan juga bisa jadi sesuatu yang mengasyikkan. Semoga Keke (dan Nai juga) bisa terus belajar bagaimana berkomunikasi yang baik :)