Beberapa hari lalu, Chi menimbang berat badan. Angka menunjukkan .... Ah
sudahlah!
Pantesan aja, sebulan terakhir ini berasa kurang enak badan terus. Bahkan
jadwal menstruasi pun sampai terganggu. Tapi, yang bikin cemas adalah karena
Chi pernah cedera lutut. Ada batas berat badan yang bisa ditoleransi untuk
menjaga lutut. Lha ini malah menembus batas. Kelebihan beberapa kilo dan
menjadi pencapaian tertinggi yang pernah Chi rasakan.

Memang, sih, pasca Lebaran rasanya mager banget. Lagi seneng juga kulineran
berdua ma K'Aie. Sampai tengah malam pun kalau lagi gabut, kami keliling
berdua buat kulineran hahaha!
Sejak 2 minggu lalu, kami berdua mulai rutin olahraga. Udah sekian lama gak
olahraga, lumayan berat untuk memulai lagi. Keliling 1x lapangan aja udah
berasa ngos-ngosan. Godaan mager kembali menyerang. Duh! Semangaaaaat
kembali hidup sehat!
Hidup Sehat Itu Mudah Asalkan Konsisten

Setiap kali membaca tips hidup sehat, ternyata hanya butuh 3 kunci utama yaitu makan makanan bergizi, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup. Seharusnya sehat itu mudah karena hanya memerlukan 3 syarat.
Tapi, apa yang bikin berat?
Yup! Konsisten. Udah coba makan makanan bergizi, eh tergoda untuk jajan.
Sesekali cheating gak apa-apa, lah. Gak taunya keterusan. Olahraga
juga cuma semangat di awal. Sisanya mager, apalagi kalau udah keasyikan
scroll medsos. Tidur pun masih suka larut malam alias begadang.
Ternyata konsisten itu menantang banget, ya! Huff! Semangaaaat!
Penyebab Kurangnya Motivasi Hidup Sehat
Salah satu penyebab susah untuk konsisten, bisa jadi karena kurangnya
motivasi untuk sehat. Kurang semangat menjalaninya. Apa aja faktor yang
menjadi penyebab kurangnya motivasi hidup sehat?
1. Kurangnya Pemahaman dan Kesadaran
Yakin, deh, semua orang pasti akan setuju kalau makanan bergizi baik untuk
kesehatan. Tetapi, masih banyak yang belum paham secara spesifik kalau
menjaga pola makan adalah investasi jangka panjang.. Misalnya, ketika sering
merasa lelah, bisa jadi karena kurang minum air putih atau pola makannya
buruk.
2. Sikap Menunda dan Merasa Belum Perlu
"Nanti aja lah hidup sehatnya kalau sudah tua. Sekarang masih muda, masih
sehat." Masih banyak yang memiliki pola pikir seperti itu. Padahal ketika
sudah paham kalau menjaga kesehatan adalah sebuah investasi jangka panjang,
justru harus dilakukan sedini mungkin di saat masih sehat. Lagipula gak ada
jaminan masa muda udah pasti akan selalu sehat.
3. Lingkungan yang Tidak Mendukung
"Olahraga tuh enaknya kalau ada temannya." Pernah denger kan ya kalimat
seperti itu? Yup! Lingkungan memang bisa sangat mempengaruhi. Udah niat
diet, tapi keluarga dan teman ngajakin makan melulu. Olahraga juga pada
mager. Bukan berarti gak mungkin melakukan sendiri. Tetapi, kalau tekadnya
gak kuat banget, memang akan sulit untuk konsisten. Ibaratnya jadi kayak
melawan arus.
4. Kebiasaan Buruk yang Sulit untuk Diubah
Merokok, minum minuman berakohol, dan kebiasaan buruk lainnya seringkali
butuh tekad yang sangat kuat untuk bisa berhenti. Apalagi kalau kebiasaan
tersebut sudah dilakukan sejak bertahun-tahun.
5. Stress dan Tekanan Emosional
Stress di sekolah, kantor, atau lainnya juga bisa memicu berbagai aktivitas
buruk. Untuk itulah sangat penting bisa mengelola stress supaya lebih bisa
menghadapi berbagai tekanan emosional.
6. Kurangnya Waktu Karena Kesibukan
Seringkali jadi lupa makan kalau sedang banyak pekerjaan. Bahkan minum air
putih pun jadi sangat berkurang. Dulu, Chi sering ditegur sama teman ketika
masih ngantor. Karena suka mengabaikan minum air putih.
7. Hasil yang Tidak Instan
Mengingat menjaga kesehatan adalah sebuah investasi jangka panjang, tentu
prosesnya gak bisa instan. Tetapi, terkadang kita menjadi tidak sabar
menjalani prosesnya. Parahnya bahkan ada yang memilih cara instan padahal
sebetulnya malah membahayakan kesehatan.
8. Masalah Finansial
Masih banyak yang menganggap menjaga kesehatan itu mahal. Padahal
sebetulnya yang mahal itu kalau udah sakit. Itu karena masih banyak yang
berpikir harus mengkonsumsi vitamin atau suplemen yang mahal, makanannya
bergizi juga dari bahan premium. Padahal sebetulnya tidak seperti itu.
9. Perbandingan Sosial
Medsos seperti 2 sisi mata uang. Kita bisa termotivasi atau malah jadi
depresi ketika melihat konten orang lain. Contohnya, ketika melihat konten
seseorang yang kelihatan sempurna karena hidupnya sehat, bukan termotivasi
justru jadi depresi. Langsung merasa gak sanggup menjalani hidup sehat.
Padahal berusaha menjalani aja belum.
Pentingnya Mengonsumsi Air Putih yang Cukup Setiap Hari
Komponen paling fundamental dalam tubuh manusia adalah air. Manusia dewasa
memiliki air dalam tubuh sekitar 50-75% dari berat badan. Air berfungsi
sangat penting bagi tubuh yaitu
menjaga keseimbangan cairan, mengatur suhu tubuh, melarutkan nutrisi,
dan mengangkut zat-zat penting.
Kekurangan mengonsumsi air bisa menimbulkan beberapa masalah kesehatan
antara lain pusing, lelah, kurang konsentrasi, mulut kering, hingga kulit
pun tampak kusam. Ketika dehidrasi semakin parah bisa menimbulkan gangguan
kesehatan yang lebih serius pada organ tubuh seperti jantung dan
ginjal.
Kebutuhan untuk minum air yang cukup bukanlah sekadar saran, melainkan
sebuah kebutuhan biologis yang mendasar untuk menjaga setiap sel, jaringan,
dan organ dalam tubuh kita berfungsi optimal. Mengonsumsi air putih yang
cukup setiap hari adalah sebuah langkah paling sederhana dalam investasi
kesehatan jangka panjang. Menjaga tubuh tetap terhidrasi memiliki dampak
luar biasa pada kesejahteraan fisik dan mental secara keseluruhan.
Berkenalan dengan Alexa Pure Water

Air boleh sama-sama putih (baca: bening). Tapi, rasa dan kesegarannya belum
tentu sama, lho.
Beberapa hari lalu, Chi nyicipin kopi yang dibuat K'Aie. Kok rasanya aneh?
Padahal pakai bubuk kopi yang biasa dikonsumsi sehari-hari.
Kami menduga penyebabnya adalah air. Saat itu, kami sedang menginap di
rumah keluarga di Bandung. Air panas yang K'Aie gunakan itu dari air keran
yang diseduh. Ternyata rasanya berbeda banget. Jadi aneh. Padahal bubuk
kopinya sama.
Akhir-akhir ini kami lumayan sering ke Bandung. Jadi mulai kepikiran buat
berlangganan air galon. Chi jadi tau kalau di Bandung Raya ada Alexa Pure
Water. Sempat nanya-nanya juga ke CS Alexa di WA untuk cara
berlangganan.
Alexa Pure Water sudah dipercaya sejak 2013 karena memiliki kualitas air alami terbaik yang bersumber dari mata air pegunungan Manglayang, Bandung. Tagline "Alexa Cinta Air Murni" merupakan komitmen untuk selalu menyediakan air yang sehat dan murni melalui proses yang canggih dan modern menggunakan teknologi Reverse Osmosis (RO).

Air RO mampu menghilangkan kontaminan yang berbahaya dan menjaga tubuh
tetap terhidrasi dengan baik. Dengan kualitas air yang berkualitas ini,
fungsi orang penting seoerti ginjal juga meningkat. Bahkan ari RO juga cocok
untuk diet karena membantu meningkatkan fungsi pencernaan. Nah, pas bener
kan dengan niatan Chi yang pengen memulai diet.
Alexa memiliki 3 produk yaitu galon ukuran 19 liter, botol 600 ml, dan
gelas 220 ml. Chi tertarik berlangganan yang air galon. Awalnya karena
harganya lebih murah. Setelah tanya-tanya lewat WA, makin tertarik untuk
berlangganan.

- Pengiriman Tertutup - Galon jadi terlindungi dari sinar matahari, debu, dan asap kendaraan
- Fresh from The Oven - Langsung dikirim dari pabrik, tanpa agen perantara. Diantar sampai ke depan rumah.
- Sistem Pengiriman Murah - Free ongkir, free galon, dan pengiriman terjadwal.
Jadi, gak ada biaya beli galon. Kita tuh cukup berlangganan minimal 3 galon
per bulan. Pengiriman akan dilakukan secara rutin tanpa ongkir. Praktis
banget, kan. Gak khawatir kalau air galon di rumah habis karena stok akan
selalu dikirim. Tanpa harus kita yang nelpon dulu.
Makanya, Alexa Water ini rekomended banget deh buat teman-teman yang
tinggal di Bandung Raya. Untuk info lebih lanjut bisa lihat di situs
alexawater.co.id.
Follow juga deh akun IG @alexawaterid untuk menyimak berbagai tips kesehatan
yang menarik. Biar kita semakin termotivasi untuk self-care dengan
mengkonsumsi air putih yang cukup. Sehat itu mudah, apalagi kalau
mengonsumsi Alexa Pure Water.
0 Comments
Terima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)
Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^