Kenapa harus Philips Steam Iron
- K'Aie: "Kalau gak sempet, gak usah nyetrika, lah. Baju hari-hari
di lipat aja setelah kering. Baju bagus, kirim ke laundry."
K'Aie emang suami idaman wkwkwkw *dilarang protes :p* Dia gak pernah maksa Chi untuk nyetrika. Tapi, bukan berarti akhirnya semua baju hari-hari gak disetrika, lho. Semua baju disetrika, kok. Tapi, ada si mbak cuci-setrika yang datang harian.
Kebalikan dari K'Aie, buat mamah Chi semua pakaian itu harus disetrika. Kalau sampe ada baju gak disetrika, trus si mbak lagi gak dateng, biasanya mamah yang nyetrika. Kalau udah gitu, kan Chi suka gak enak hati. Makanya, suka jadi kucing-kucingan. Diem-diem pakaian Chi, K'Aie, dan anak-anak, Chi masukin kamar trus langsung lipet. Kenapa harus diem-diem karena kalau enggak, nanti bakal disetrikain sama mamah atau minimal diceramahin, lah wkwkwkwk.
Biarpun begitu, kadang Chi juga masih nyetrika. Biasanya kalau lebaran nyetrika baju bagus yang kusut karena ditaro di tas. Gak asik kan mau silaturahmi tapi pake baju kusut. Begitu juga setelah lebaran biasanya laundry suka tutup, kalaupun ada yang buka kadang menunda pesanan karena saking banyaknya terima pelanggan. Kadang kalau lagi mood pengen menyendiri dan rajinnya keluar juga Chi nyetrika hehehehe. Tapi apapun alasannya, itu artinya Chi harus siap juga untuk menyetrika kalau memang dibutuhkan.
Foto di atas adalah foto ruang setrika di rumah Chi, Ada di lantai paling atas cuma berdampingan sama ruang nyuci dan jemur. Kalau lagi pengen menyendiri, emang enak tuh diem di ruang setrikaan. Nyetrika sambil dengerin radio. Tapi, kalau anak-anak lagi ribet *sebentar-sebentar manggil*, nyetrika bisa bikin sewot. Bukan nyetrikanya, sih, tapi cape turun-naiknya hehehe. Makanya, beneran harus nunggu mood dan anak-anak jangan keseringan manggil dulu baru Chi nyetrika.
Alasan Memilih Philips Steam Iron
Berapa usia brand Philips saat ini? 124 tahun! Jadi gak heran, ya,
kalau dari generasi kakek-nenek kita juga udah mengenal Philips. Tapi
kenapa harus Philips Steam Iron? Apalagi menurut mbak Maria Simanjuntak,
Marketing Manager - Philips Domestic Appliances, steam iron itu masih
asing di Indonesia. Jadi, kenapa saat ini kita sebaiknya memilih Philips
Steam Iron?
Menurut sejarahnya, setrika itu sudah ada sejak beberapa abad silam dan terus melakukan inovasi. Begitu juga dengan Philips. Terus melakukan inovasi sehingga menjadi brand nomor 1 di dunia untuk produk garment care.
Waktu Chi untuk menyetrika itu rata-rata 1-2 jam aja. Memang gak lama. Karena buat Chi yang penting ada stok baju rapi di lemari. Tapi kalau yang nyetrika itu ART, pastinya lebih lama, lah. Karena semua baju kering di jemuran harus disetrika. Biar gak numpuk.
Dengan steam iron, kita bisa hemat waktu sampai 30%. Tapak setrika yang anti lengket juga mempercepat proses menyetrika. Penguapan membuat serat kain yang kusut jadi lemas dan pakaian cepat licin Ujung lancip setrikaan, memudahkan bila memerlukaan penyetrikaan di bagian yang sempit.
Yang namanya hemat itu biasanya ibu-ibu paling seneng, deh. Gak cuma hemat belanja aja hehehe. Katakannya kita biasanya nyetrika sampe 3 jam, kalau hemat 30% berarti kita bisa potong waktu nyetrikanya sekitar 2 jam aja. Sisa 1 jam bisa dipakai untuk lainnya, misalnya bermain sama anak, memasak, menonton tv, internetan, dan lain-lain.
Ada 3 jenis Philips steam iron yang dilaunching. GC1418 (warna ungu),
GC 1020 (warna hijau), GC 2960 (warna orange). Ketiganya sama-sama bisa
bikin pakaian cepat licin. Tapi, yang paling the best memang tipe
GC 2960 karena memiliki 5 lapis tapak dasar dan tekanan uap yang paling
tinggi dibanding 2 tipe lainnya. Selain itu, GC2960 juga ada auto
on/off. Kalau kita posisikan setrika itu berdiri, maka dalam waktu 8
menit setrika akan off. Sayangnya, wattnya juga besar. 2400 watt untuk
tipe GC2960. *Waaa... gak bakal bisa kalau dipake di rumah Chi, nih!*
Memang sih katanya setrika GC2960 lebih cocok buat industri
garmen.
Tapi, gak usah khawatir, lah. Untuk kita-kita yang ibu rumahan, bisa pilih GC1418. Cuma butuh daya listrik 400 watt saja (Kalau GC2960 dayanya 1800watt). 400 watt cukuplah buat rumah tangga. Kalau begini kan hemat biaya juga karena pemakaian lebih hemat waktu. Lagipula, hemat biaya juga karena gak perlu sering nge-laundry lagi.
Untuk pakaian berbahan katun atau kaos memang gak masalah kalau kita pakai dry iron atau setrika yang selama ini biasa kita pakai. Tapi ada beberapa pakaian berbahan tertentu seperti sutra, selat alami, dan lain-lain itu sebaiknya menggunakan setrika uap (steam iron). Nah, baju-baju berbahan khusus ini yang selama ini Chi lebih memilih ke laundry.Tapi, kalau keseringan kan jadinya gak hemat biaya juga, ya. Makanya butuh juga steam iron.
Seperti kata Ria Miranda, fashion designer dan juga founder dari Hijabers Community, memang penting banget untuk kita tau bagaimana cara merawat pakaian. Gak pengen juga kan umur pakaian jadi pendek karena kita gak tau bagaimana caranya merawat pakaian? Biasanya di bagian dalam pakaian itu ada label wash care. Label tentang bagaimana cara merawat pakaian dari mulai mencuci hingga menyerika. Sebaiknya kita memang patuh dengan wash care tersebut.
Menurut sejarahnya, setrika itu sudah ada sejak beberapa abad silam dan terus melakukan inovasi. Begitu juga dengan Philips. Terus melakukan inovasi sehingga menjadi brand nomor 1 di dunia untuk produk garment care.
Hemat Waktu
Waktu Chi untuk menyetrika itu rata-rata 1-2 jam aja. Memang gak lama. Karena buat Chi yang penting ada stok baju rapi di lemari. Tapi kalau yang nyetrika itu ART, pastinya lebih lama, lah. Karena semua baju kering di jemuran harus disetrika. Biar gak numpuk.
Dengan steam iron, kita bisa hemat waktu sampai 30%. Tapak setrika yang anti lengket juga mempercepat proses menyetrika. Penguapan membuat serat kain yang kusut jadi lemas dan pakaian cepat licin Ujung lancip setrikaan, memudahkan bila memerlukaan penyetrikaan di bagian yang sempit.
Yang namanya hemat itu biasanya ibu-ibu paling seneng, deh. Gak cuma hemat belanja aja hehehe. Katakannya kita biasanya nyetrika sampe 3 jam, kalau hemat 30% berarti kita bisa potong waktu nyetrikanya sekitar 2 jam aja. Sisa 1 jam bisa dipakai untuk lainnya, misalnya bermain sama anak, memasak, menonton tv, internetan, dan lain-lain.
Hemat Tenaga
Masih ada, nih di rumah mamah mertua, walopun udah gak dipake lagi.
Chi bersyukur gak pernah ngerasain pake setrika beginian. Pastinya gak
cuma boros waktu, tapi juga bikin pegel tangan. Belum lagi ada resiko
baranya bisa mengotori baju hehehe.
Hemat Biaya
Tapi, gak usah khawatir, lah. Untuk kita-kita yang ibu rumahan, bisa pilih GC1418. Cuma butuh daya listrik 400 watt saja (Kalau GC2960 dayanya 1800watt). 400 watt cukuplah buat rumah tangga. Kalau begini kan hemat biaya juga karena pemakaian lebih hemat waktu. Lagipula, hemat biaya juga karena gak perlu sering nge-laundry lagi.
Praktis
Steam iron memang masih asing bagi masyarakat Indonesia pada umumnya. Tapi sebetulnya kita pun kalau menyetrika kadang-kadang suka menyemprotkan air supaya pakaian mudah disetrika. Daripada ribet pake 2 harus siapin botol segala, di Philips steam iron ini udah 2 in 1. Udah ada alat buat menyemprotnya di setrika ini.Untuk pakaian berbahan katun atau kaos memang gak masalah kalau kita pakai dry iron atau setrika yang selama ini biasa kita pakai. Tapi ada beberapa pakaian berbahan tertentu seperti sutra, selat alami, dan lain-lain itu sebaiknya menggunakan setrika uap (steam iron). Nah, baju-baju berbahan khusus ini yang selama ini Chi lebih memilih ke laundry.Tapi, kalau keseringan kan jadinya gak hemat biaya juga, ya. Makanya butuh juga steam iron.
Seperti kata Ria Miranda, fashion designer dan juga founder dari Hijabers Community, memang penting banget untuk kita tau bagaimana cara merawat pakaian. Gak pengen juga kan umur pakaian jadi pendek karena kita gak tau bagaimana caranya merawat pakaian? Biasanya di bagian dalam pakaian itu ada label wash care. Label tentang bagaimana cara merawat pakaian dari mulai mencuci hingga menyerika. Sebaiknya kita memang patuh dengan wash care tersebut.
Tau Cara Pakai, Tau Juga Cara Merawat
Chi: "Ini setrikanya disimpen dulu aja kali, ya?"
K'Aie: "Ganti aja setrika yang di atas. Biar si mbak nyetrika pakai setrika ini."
Chi: "Gak, ah. Setrika yang di atas masih bagus. Lagian harus Chi dulu lah yang coba. Nanti kalau udah ngerti, baru kasih ke mbak. Karena kalau langsung dikasih, bisa asal nanti pakenya. Gamis Chi aja waktu itu bolong."
Kadang setrika yang kita miliki sering rusak itu bukan karena produknya yang jelek. Tapi kitanya juga yang gak bisa memakai dengan benar dan melakukan perawatan pasca pemakaian. Itulah kenapa Chi gak mau langsung kasih Philips steam iron ini langsung ke si mbak. Harus Chi dulu yang ngerti, biar bisa ngajarin cara pakai yang benar.
Pakai Air Minum
Masukkan air ke dalam lubang tersebut
Kosongkan Air di Dalam Setrika
Setelah selesai menyetrika, air yang masih berada di dalam sebaiknya langsung dibuang. Setelah itu lap solplatenya hingga keringPerhatikan Alas Setrika
Kalau mau solplate (tapak setrika) tetap mulus seperti ini, kita
harus perhatikan alas setrikanya. Juga rajin mengeringkan alas setrika
setiap kali selesai dipakai
Gulung Kabel Setelah Selesai Menyetrika
Chi pernah disarankan, kalau setelah setrika selesai digunakan itu jangan digulung karena gampang putus ujungnya. Tapi, saat launching malah disarankan untuk digulung dengan benar. Kalau Chi perhatiin ujungnya itu berbentuk bola yang gampang diputar. Jadi sepertinya memang didesain supaya tidak mudah putus
Posisikan Dalam Keadaan Berdiri Setelah Pemakaian
Tujuannya juga supaya solplate (tapak setrika) tidak cepat rusak.
Yuk, ah nyetrika. Mumpung anak-anak lagi sekolah. Si mbak lagi gak dateng :)
Philips
Website:
Pilips Steam Iron
Fanpage: Philips Home Living ID
Twitter: @Philips_ID
Fanpage: Philips Home Living ID
Twitter: @Philips_ID
20 comments
cantik banget steam iron ini, mau deh kalo bisa menghemat waktu nyetrika....
ReplyDeletewarna dan kualitas setrikanya sama-sama cantik :)
Deletepakai air ya ternyata,baru tahu setrika model steam iron ini hehehe...
ReplyDeleteiya, tapi harus air yang bersih, ya. Biar gak noda ke pakaian
Deletedipikir pikir enak juga nih pake setrika...400watt ya mak...lumayan sih untuk setruman pertama :) sepertinya boleh dilirik nih...
ReplyDeletesetelah dilirik, lalu dibeli, Mak :D
Deletewarnanya lucu2 ya setrikaanya mak ;))
ReplyDeletekayak permen warnanya, ya hihihi
Deletemaianna setrika arang punya mamaku juga masih ada
ReplyDeletemainan? maksudnya, sekarang jadi mainan?
DeletePengen punya yg kayak gini, tp ART-ku apa bisa merawatnya, keringkan air dan bersihkan bawahnya setelah nyetrika? Orangnya suka mau buru-buru aja kerjanya.
ReplyDeletemakanya, saya harus menguasai dulu alatnya sebelum dikasih ART, Mak. Biar saya bisa mengajarinya
DeleteMakanya aku gak ikut gerakan anti2 itu hehee krn semua yg masuk lemari aku setrika smp daleman. Belakangan makin gak kuat setrika smp berjam-jam jadi sebagian aku subcont-kan alias kirim ke laundry. Aku cuma nyuci seragam dan daleman (tetep banyak sih). Mungkin kalau pake setrika ini lebih praktis jadinya ya.
ReplyDeletesetrika ini lebih praktis, Mak. Saya juga belum bisa kalau bener-bener gerakan tanpa setrika. Walopun jarang nyetrikanya. Atau solusinya ya ke laundry
DeletePingin deh punya setrika philips ini. Btw itu setrika kunonya masih ada saja hahaha, pasti berat banget tuh megangnya :D Oya kalo pake setrika uap ini nggak bikin warna pudar kan?
ReplyDeletemembandingkan berat setrika kuno dan steam iron itu sangat jauh bedanya, Mbak hehehe
DeleteEnggak akan bikin warna pudar, kok. Tapi, perhatikan juga airnya, ya. Sebaiknya pakai air yang layak minum :)
Merk Philips ini fave banget dehMbak buat alat rumah tangga. Setrika, blender, mixer di rumah Eyang aweeeet. Aku eman pernah ngiler liat setrika uap (tp model kayak vacuum cleaner) di Matahari. Mbak2nya bikin pakaian jadi mulus dgn setrika itu :D Jadi pgn pny setrika uap jg tp yg model rumah tangga. Sayangnya nih listrik di rumah Eyang cuma 900, bisa ga ya pakai setrika ini?
ReplyDeleteemang andalan merek Philips :D
DeleteSaya rasa bisa. Kan daya philips yang warna ungu itu 400 watt
Aku malah sampai sekarang ga tahu tombol pengatur panas dan uapnya hihiiii... padahal tuh setrika dah dipake terus
ReplyDeletebukannya ada petunjuknya di sana, Mak? Atau tanya lagi ke Philipsnya :D
DeleteTerima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)
Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^