Traditional Matsuri Series - Hana Matsuri
Hana Matsuri adalah adalah salah satu festival di Jepang. Festival bunga
di musim semi, dirayakan di semua kuil Budha untuk memperingati hari
kelahiran Budha. Seperti itu info yang Chi dapet di google.
Tapi, Hana Matsuri yang Chi tonton di WAKUWAKU Japan itu berbeda.
Festival yang sudah ada sejak 700 tahun silam ini diadakan di musim
dingin. Ketika ditanya, kenapa dinamakan Hana Matsuri, ternyata gak ada
yang bisa menjawab dengan pasti. Mereka tetap ingin membiarkan asal nama
'Hana Matsuri' menjadi misteri.
Hana Matsuri yang dirayakan di daerah Kobayashi ini adalah festival
para dewa. Diyakini saat itu para dewa berubah menjadi setan, sehingga
masyarakat di sana harus melakukan ritual berupa tari-tarian semalam
suntuk untuk memanggil para dewa yang sudah menjadi setan untuk
beregenerasi. Mereka menyebut para dewa yang sudah berubah itu dengan
sebutan "setan tersayang".
Salah satu daerah pegunungan di Kobayashi, yang hanya ditinggali oleh
komunitas kecil (25 keluarga) masih mengadakan festival. ini. 1 bulan
sebelumnya, mereka sudah menyusun acara dan berlatih. Sayangnya karena
jumlah penduduk yang semakin sedikit, mereka pun harus membuat beberapa
perubahan. Diantaranya, adalah:
- Memotong jumlah tarian. Biasanya ada 20 tarian yang dilakukan semalam suntuk secara bergantian. Kali ini beberapa tarian harus ditiadakan. Karena memaksakan terus menari semalam suntuk dengan jumlah penari sedikit akan sangat melelahkan.
- Pemain musik (suling dan drum) pun minim. Sebagian tarian, dibantu dengan kaset untuk musiknya.
- Awalnya, perempuan dilarang menari di festival ini. Tapi karena minimnya penari, perempuan pun mulai dibolehkan jadi penari.

Seperti halnya kebudayaan Indonesia, tari-tarian yang ditampilkan pun ada filosofinya. Tarian pembuka adalah tarian memperkuat tanah dilakukan 40 menit hingga 1 jam. Para "setan tersayang" muncul dalam setiap tarian.
Para penari yang menjadi "setang tersayang" memakai topeng. Topeng yang usianya sama dengan festival itu sendiri, yaitu 700 tahun. "Setan tersayang" juga ada tingkatannya. Yang tertinggi adalah Sakakioni, ikon Hana Matsuri, yang diyakini mampu menyembuhkan berbagai penyakit. Ada sekitar 16 "setan tersayang", beberapa diantaranya hanya ada di Kobayashi.


12 comments
Semoga menang, mak. Jadi byk tahu tradisi jepang, nih
ReplyDeleteartikel ini bukan untuk lomba, Mak :)
Deletegoodluck Bun..hi hi First Mediaku ada channel 340 gak ya...
ReplyDeletewalau nggak bisa datang langsung ke negara Jepang untuk melihatnya ternyata kita bisa juga nonton di salah satu chanel di TV ya,,,budaya Jepang bisa kita ketahui,,,banyak cara emang di zaman sekarang ini :) biar nggak gaptek..makasih infonya mak chi :)
ReplyDeleteiya, sekarang banyak cara melihat negara lain tanpa kita mengunjunginya :)
DeleteWakuwaku Japan seru-seru ya mbak acaranya.. Paling seneng nonton acara budaya-budaya begini,
ReplyDeletesama dong kesukaannya ma saya :)
Deleteoohhh channel ini adanya di first media aja ya, di rumah kayanya ga nemu deh (padaal cuma pake UHF XD )
ReplyDeletedi indovision juga ada :)
DeleteHiks.. sayangnya kami ga dapat saluran itu T_T
ReplyDeleteBaru Hana matsuri itu seperti apa, slama nih Dhe taunya cuma Hina Matsuri yg perayaan anak perempuan trs pasang-pasang boneka gt :D
iya kalau lihat di google juga info yang paling byk itu Hina Matsuri
DeleteAku ga pernah nonton ini, mak. Tv dikuasai anak2 semua. Bsk coba nonton ah...
ReplyDeleteTerima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)
Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^