Sehari tanpa gadget? Gak masalah, tuh!
Halah! Chi ini kayaknya labil banget, ya. Sebelumnya posting, gak mau kalau sampe kiamat internet terjadi. Tapi sekarang posting kalau sehari tanpa gadget gak masalah. :p Ya, kalau buat Chi itu beda. Beda dari segi waktunya :)
Chi bukan orang yang terlalu tergantung sama gadget (dalam hal ini alat komunikasi). Walaupun diakui juga waktu FB sempet down beberapa waktu lalu, Chi sempet kelimpungan hahaha. Sebetulnya yang bikin Chi kelimpungan bukan karena gak bisa 'nongkrong' di FB. Tapi ada kerjaan yang harus Chi email saat itu juga. Masalahnya alamat email dan kontak orang tersebut ada di akun FB dan Chi gak punya no telponnya. Jadilah Chi kelimpungan, untung FB down nya cuma beberapa jam aja *lap keringet :O
Banyaknya 'tempat nongkrong' bagi kita untuk berkomunikasi, mulai dari FB, twitter, BBM, Path, whatsapp, dan lainnya makin membuat banyak orang senang berkomunikasi di dunia maya. Gak semuanya Chi ikutin, karena semakin banyak yang diikutin sebetulnya bikin hidup gak tenang *gadget berisik karena bunyi terus plus cepet habis batterenya :r
Lagipula Chi sendiri sebetulnya masih termasuk yang jadul seleranya. Telpon dan SMS masih pilihan yang paling nyaman buat Chi untuk berkomunikasi. Kalau sehari tanpa gadget, tentu aja bisa bikin Chi gak nyaman. Gak nyaman karena gak bisa telponan sama suami. *Kalau sama suami, Chi lebih suka telponan. Sms dilakukan kalau suami lagi ada rapat atau hp low bat. Ngobrol di media sosial sama suami? Nyaris gak pernah dilakukan :)
Tapi kalau dikondisikan sehari tanpa gadget, rasanya juga gak akan terlalu masalah. Lebih memaksimalkan kebersamaan dengan keluarga. Dan ini yang akan kami lakukan :
Halah! Chi ini kayaknya labil banget, ya. Sebelumnya posting, gak mau kalau sampe kiamat internet terjadi. Tapi sekarang posting kalau sehari tanpa gadget gak masalah. :p Ya, kalau buat Chi itu beda. Beda dari segi waktunya :)
Chi bukan orang yang terlalu tergantung sama gadget (dalam hal ini alat komunikasi). Walaupun diakui juga waktu FB sempet down beberapa waktu lalu, Chi sempet kelimpungan hahaha. Sebetulnya yang bikin Chi kelimpungan bukan karena gak bisa 'nongkrong' di FB. Tapi ada kerjaan yang harus Chi email saat itu juga. Masalahnya alamat email dan kontak orang tersebut ada di akun FB dan Chi gak punya no telponnya. Jadilah Chi kelimpungan, untung FB down nya cuma beberapa jam aja *lap keringet :O
Banyaknya 'tempat nongkrong' bagi kita untuk berkomunikasi, mulai dari FB, twitter, BBM, Path, whatsapp, dan lainnya makin membuat banyak orang senang berkomunikasi di dunia maya. Gak semuanya Chi ikutin, karena semakin banyak yang diikutin sebetulnya bikin hidup gak tenang *gadget berisik karena bunyi terus plus cepet habis batterenya :r
Lagipula Chi sendiri sebetulnya masih termasuk yang jadul seleranya. Telpon dan SMS masih pilihan yang paling nyaman buat Chi untuk berkomunikasi. Kalau sehari tanpa gadget, tentu aja bisa bikin Chi gak nyaman. Gak nyaman karena gak bisa telponan sama suami. *Kalau sama suami, Chi lebih suka telponan. Sms dilakukan kalau suami lagi ada rapat atau hp low bat. Ngobrol di media sosial sama suami? Nyaris gak pernah dilakukan :)
Tapi kalau dikondisikan sehari tanpa gadget, rasanya juga gak akan terlalu masalah. Lebih memaksimalkan kebersamaan dengan keluarga. Dan ini yang akan kami lakukan :
- Baca buku bahkan setelah dibaca biasanya kami saling berdiskusi tentang isi buku tersebut. Buku juga bisa jadi penyelamat buat Chi kalau lagi suntuk. Misalnya pas nungguin anak-anak sekolah. Chi lebih sering baca buku di parkiran daripada online atau ngobrol dengan ibu-ibu di sekolahan :D
- Menonton tv. Berlangganan tv kabel di rumah memungkin kami mempunyai banyak pilihan untuk ditonton. Tontonan yang bagus dan layak.
- Ngobrol dan aktivitas lainnya. Yang namanya anak-anak itu hidupnya penuh warna-warni. Ada aja ulah atau ocehan mereka yang seru. Seharian bermain bersama mereka juga bisa bisa bikin gak inget waktu :)
Bagaimana kalau lagi jalan-jalan di luar? Buat Chi malah lebih mudah lagi, selama perginya dengan keluarga, gadget bisa jadi nomor sekian bagi kami. Apalagi kalau lagi pulkam, asik main di sawah atau mancing ikan di kolam bisa bikin kami lupa dengan keberadaan gadget.
Makan jangan sambil bicara? Buat kami lebih baik makan sambil bicara, daripada diam tapi asik dengan gadget masing-masing. Kami dengan tegas meminta anak-anak untuk menyimpan gadget ketika sedang makan. Selain mengurangi keakraban, ada resiko gadget jadi rusak dan kotor. Jadi harus disimpan dan tanpa ada kompromi.
Trus gimana kalau Chi sendirian harus keluar rumah tanpa gadget? Nah, ini yang agak berat. Biasanya kami sekeluarga saling mengabari lewat telpon. Apalagi kalau perjalanan mengalami hambatan. Ya, kalau harus tanpa gadget paling cuma pasrah. Berharap siapa tau masih ada wartel atau telpon umum koin yang bisa digunakan untuk menghubungi telpon rumah. Masih ada gak, ya? :D
Lagian cuma sehari, kan? Kalau berhari-hari, ya, jangan sampe. Nanti bisnis online K'Aie berantakan, dong :)
22 Comments
bener mbk,sehari tanpa gadget rasanya biasa aja ya...g heboh2 amat plus stress...toh,bnyak kegiatan yg menyenangkan juga :D
ReplyDeleteasal cm sehari, ya :D
Deletebetul betul betul.. kalau sehari memang masih enggak apa-apa ya mbak hehehe
ReplyDeleteyup :)
Deletesehari sih oke ya maaak heheheh...tapi kalau lebih, nah lhoo..bisa dicoba siiih, tapi kebayang ini itu, bisa-bisa ngg tenang hehehe..apalagi kalau lagi di tengah kerjaan dan negblog hihihi...but thanks for the tips..it should work :D...
ReplyDeletenah, kl lg byk kerjaan apalagi berkaitan sm internet bs repot kl gak ada gadget :D
DeleteKalau di rumah agak susah sih, apalagi kalau gadgetnya bunyi teruss,
ReplyDeletetapi kalau lagi pergi emang gampang banget~ gadget pun terlupakan~
yup kl pergi malah biasanya suka rada lupa sm gadget ya :)
Deletewah udah pernah nyoba kalo benar2 sehari tanpa internet...
ReplyDeleteasik gak? :D
DeleteJmn dl sbelum ada gadget jg biasa2 aja ya mak :D
ReplyDeleteiya beneeerrr :D
DeleteDulu.... waktu saya belum nikah sama suami, komunikasi ya lewat telpon umum itu tuh.... ngumpulin uang seratusan koin ampe banyak banget hehehehe
ReplyDeletesamaaaa.. dulu kayaknya koin dibutuhkan bgt, ya :D
Deletebaca buku? kenapa tidak? -- irit dan bikin pinter :)
ReplyDeletebuku memang gak ada matinya :)
DeleteHikhikhik nulis komen ketigakalinya niih...
ReplyDeleteHape saya pernah ketinggalan di kantor pas sabtu-minggu. Jadi dua hari enggak ada gadget. Bingung mau nelponin temen, akhirnya inbox di fb
bikin bingung juga kl gadget jauh dr kita, ya
DeleteIya Chi, sehari tanpa gadget kayaknya masih mungkin, asal jangan berhari-hari aja...hehe :D
ReplyDeleteSaya bukan pengguna aktif social media, tapi sms dan telpon yang masuk kan lumayan sering. Belum lagi kalo saya lagi diluar rumah, rasanya ada aja yang mesti dilakukan dengan menggunakan handphone...
Pegang handphone sambil makan atau ngobrol?
Nggak ah, Chi...saya juga lebih suka menyingkirkan benda-benda itu kalau sedang bersosialisasi di dunia nyata :)
setuju, Mbak. Kita hrs bs membedakan kapan berinteraksi di dumay sama di dunia nyata
DeleteBenar2 tidak msalah, apalagi kalau sedang traveling. Gadet malah sengaja disingkirkan.
ReplyDeleteSering banget lihat orang makan sambil nat nit nut. Setelah selesai makan, apakah mereka merasakan kenyang, ya. Hahahaha
saying bgt udh travelling tp focus kita tetep sm gadget, ya. Mending di rumah aja kl gt :)
DeleteTerima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)
Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^