Kualitas Tidur dan Kecerdasan Anak. Apakah kualitas tidur seorang anak bisa mempengaruhi kecerdasan mereka?
Berikut Chi dapet dari salah satu tayangan Jo Frost.
Di episode tersebut, dikumpulkan beberapa anak usia 9-11 tahun untuk
dilakukan test oleh ahli mata. Selama 1 minggu penuh mereka dibolehkan untuk
tidur larut malam, asal jangan lebih dari pukul 11 malam. Untuk membuat
mereka tetap terjaga, kamar mereka diberi segala fasilitas seperti tv,
konsol game, dan lainnya. Tapi mereka tetap harus bangun pagi-pagi.
“Kebebasan” ini disambut gembira oleh anak-anak, tapi tidak dengan
orang tua hehehe. Segala fasilitas yang ada di kamar membuat mereka semakin
terjaga. Malah semakin malam, mereka semakin semangat bermainnya. Sementara
orang tua udah semakin ngantuk dan stress. Bisa diduga ketika sudah pukul 11
malam mereka tetap menolak untuk diminta tidur. Dan pagi harinya mereka
susah untuk dibangunin.
Besok paginya, anak-anak tersebut harus mengikuti serangkaian tes sederhana.
Ternyata untuk tes yang sederhana sekalipun mereka kesulitan untuk
menyelesaikan. Bahkan ada yang ketiduran saat tes!
Seminggu berlalu, anak-anak diminta untuk tidur cepat. Sekitar pukul 7. Kali
ini, orang tua yang menyambut gembira dan tidak bagi anak-anak. Bahkan ada
yang sampe marah-marah :D Segala fasilitas di kamar di cabut, makan malam
dipercepat, dan ketika waktu tidur cukup nyalakan lampu tidur aja.
Seperti yang sebelumnya, anak tersebut juga harus melakukan serangkaian tes
sederhana. Hasilnya, mengalami kemajuan yang sangat terlihat perbedaannya
dari tes di minggu pertama. Mereka pun mengerjakannya dengan bersemangat.
Menurut ahli mata di acara itu,
sekarang ini banyak orang tua yang mengkursuskan anak-anak supaya mereka
cerdas. Padahal yang anak-anak tersebut butuhkan untuk cerdas adalah tidur
yang cukup.
Masuk akal juga juga, sih. Kita aja yg orang dewasa kalau kurang tidur
kayaknya gak semangat untuk memulai aktifitas. Otak juga perasaan jadi rada
lemot. Begitu juga anak kecil. Iya, kan :)
Jo Frost itu tayangan di Inggris. Tapi, menurut Chi, di sini pun banyak
orang tua yang mengkursuskan anak-anaknya dengan tujuan supaya cerdas. Oke,
Chi gak akan ngatur-ngatur boleh atau enggak kursus tambahan. Kembali ke
orang tua masing-masing, lah. Semua pasti punya alasan masing-masing.
Tapi pendapat ahli mata di acara Jo Frost itu rasanya perlu juga
dipertimbangkan. Apakah kita udah tau anak kita tidur cukup atau enggak?
Jangan-jangan yang mereka butuhkan sebetulnya memang hanya tidur cukup.
Kalau itu yang mereka butuhkan, kan sayang kalau harus mengeluarkan uang
lebih untuk mengkursuskan mereka. Mendingan berikan mereka tidur yang cukup
:)
16 comments
Tiap hari, saya tuh selalu ngitungan jam tidur anak2. Cukup ato tidak. Dan Alhamdulillah selama ini kebutuhan tidur anak2 sudah tercukupi :D
ReplyDeleteKebutuhan tidur bagi anak-anak adalah merupakan bagian dar kebutuhan pokok yang harus terpenuhi. Kita saja sebagai orang tua bila kurang tidur konsentrasi kita, semangat kerja juga berkurang.
ReplyDeleteBagaimana dengan anak-anak...?
terima kasih atas berbagi ilmunya ini
Wah..jadi mikir nih... ubii kl tidur jam 11an :"((((
ReplyDeletetp jumlah tidurnya cukup, gak?
DeleteAnak2 memang sebaiknya mendapatkan tidur cukup. Cuma ya itu yang sering terjadi si anaknya suka marah kalau disuruh tidur. Rafasya, 2 thn 3 Bln, kalau dia lg nggak mau tdr saya ajak aja ke kamar, matikan lampu. Awalnya dia akan nyanyi2 dan ngoceh sendiri, tp setengah jam paling lama terus langsung tidur deh. Bete kali ya, nggak ada yg nimpalin ocehannya. Hehe
ReplyDeletenah, mslhnya anak2 sy umurnya deketan. Jd dimatiin lampunya gak pengaruh. Krn mereka ada temen ngobrol hihi
DeleteTapi emang ada benernya tuh mbak.. Kalo Dzaky kurang tidur, misal malam tidurnya kemalanan, besoknya bangun pagi, pasti deh seharian kayak bad mood gitu. Bawaannya marah muluk. Kalo tidur cukup pasti seharian ceria dan semangaaattt.. *sama kayak bundanya hihihi
ReplyDeleteiya, kita aja yg udah gede kyknya moodnya jelek kl kurang tidur :D
DeleteIya setuju, anak harus tudur cukup supaya cerdas...ble boleh mungkin tidak terlalu banyak spy anak masih bisa istirahat bun..
ReplyDeleteyup
DeleteWaktu tidur yang berkualitas ternyata memberi pengaruh signifikant dalam tumbuh kembang seorang anak. Seyogyanya orang tua lebih consern dan memperhatikan detail kecil tersebut. Ceriakan anak sesuai tumbuh kembang mereka, jangan ada paksaan sama sekali ya,mak :)
ReplyDeletesetujuu :)
Deletewaaah iya bun bener, Kanaya kalau tidur lebih malam dari biasanya, paginya bangun siang, bangunnya uring uringan dan kadang seharian bad mood, begitu juga kalo tidur siangnya cuma sebentar, dia lebih sulit konsentrasi. Makasih sharingnya bun....
ReplyDeletesama2 :)
Deletetidur siang sebentar bangun belajar untuk ujian lebih fresh & cepat masuk .
ReplyDeletekl Pascal dibiasain tidur siang, ya :)
DeleteTerima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)
Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^