Natur-E, Tetap Nyaman Beraktivitas Saat Kehadiran Varian Omicron

"Bolehkah kelompok lansia tetap beraktivitas di saat kondisi saat ini?"

Rabu (16/2), Natur-E mengadakan webinar dengan tema "Nyaman Beraktivitas di Tengah Varian Omicron". Pada sesi tanya-jawab, Nucha Bachri, Co-founder parentalk.id, yang menjadi host pada acara tersebut melontarkan pertanyaan di atas untuk dr. Prasna Pramita SpPD, K-AI, MARS, FINASIM, Dokter Spesialis Penyakit Dalam.

"Ada gak yang selama lebih dari 2 tahun pandemi ini gak beraktivitas sama sekali di luar rumah?" tanya dr. Prasna Pramita.

Ya, mungkin saja ada lansia atau siapa pun yang sama sekali tidka keluar rumah di saat pandemi. Tetapi, yang dimaksud dr. Prasna, pembatasan aktivitas, terutama bagi kelompok rentan, adalah himbauan. Ada yang tetap harus ke luar rumah, misalnya untuk mencari nafkah. Meskipun sudah berusia lansia.

Jadi, yang terpenting adalah memahami dan disiplin dengan berbagai proteksi serta vaksinasi. Sehingga bila harus beraktivitas akan tetap merasa nyaman. Termasuk di saat sekarang, ketika varian Omicron sedang hadir.

Mengenal B-Cell dan T-Cell yang Berfungsi Memproduksi Antibodi

Sebetulnya tubuh manusia juga sudah mempunyai sistem kekebalan (imun) yang akan melakukan perlawanan bila ada virus atau bakteri masuk ke dalam tubuh. Salah satu fungsi B-Cell dan T-Cell adalah memproduksi antibodi.

Dr. Prasna Pramita SpPD, K-AI, MARS, FINASIM, Dokter Spesialis Penyakit Dalam, menjelaskan, “Sistem kekebalan tubuh terhadap organisme berbahaya seperti bakteri dan virus, dikawal oleh sel yang disebut B-Cell dan T-Cell. B-Cell berfungsi sangat penting sebagai garda penting memerangi patogen berbahaya yang akan masuk ke dalam tubuh, termasuk virus. Kemudian, T-Cell melakukan fungsinya sebagai sel yang memerangi sumber penyakit dalam jangka waktu yang lebih lama. T-Cell akan lebih lama mengingat dan mengenali patogen berbahaya. Namun keduanya sangat penting dalam pertahanan kekebalan tubuh kita.”

 

Lebih lanjut dikatakan untuk memiliki sistem imun tubuh yang kuat, maka harus memiliki gaya hidup yang sehat. Sayangnya masih banyak masyarakat yang kurang menyadari pentingnya pola hidup sehat. Kurang berolahraga serta tidak memperhatikan nutrisi yang diperlukan bagi tubuh akan mempengaruhi sistem kekebalan. Sehingga tubuh menjadi rentan.

 

Manfaat Vitamin E untuk Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Sumber foto: IG @natur_e_indonesia

Tubuh yang kekurangan vitamin akan menjadi lebih rentan. Salah satu suplemen yang dibutuhkan untuk meningkatkan sistem imun agar dapat melawan virus dan bakteri adalah vitamin E.

 

Widya Wulandari, Brand Manager Natur-E, menjelaskan, ”Kami mengerti akan kekhawatiran masyarakat khususnya orangtua dan para ibu dengan situasi pandemi yang kian tak menentu. Natur-E adalah suplemen vitamin E yang dibuat dari bahan alami seperti ekstrak biji bunga matahari dan lain sebagainya yang berfungsi sebagai antioksidan di antaranya astaxanthin dan glutathione. Kami berharap vitamin ini dapat melengkapi asupan nutrisi harian yang dibutuhkan oleh keluarga Indonesia.”

 

Mungkin bagi kebanyakan dari kita taunya Natur-E yang dusnya berwarna hijau. Padahal suplemen vitamin E ini memiliki 4 varian produk, lho. Karena disesuaikan untuk berbagai usia dari remaja hingga lansia. Apa saja varian produknya?

1. Natur-E 100 Hijau (100 IU) bisa dikonsumsi sejak usia muda atau berusia di bawa 25 tahun.
2. Natur-E Orange (300 IU) ditujukan untuk usia 25 tahun ke atas. Atau untuk siapapun yang bergaya hidup aktif dengan memiliki banyak aktivitas di luar ruangan.
   
3. Natur-E Advanced termasuk anti aging series karena bisa mengatasi masalah flek hitam dan kerutan halus. Varian ini mengandung Vitamin E 100 IU, likopen 1,8 mg, dan astaxanthin 2 mg yang diperuntukkan bagi perempuan usia 35 tahun ke atas.
4. Natur-E White (20 IU and Glutathione) cocok untuk yang ingin mencerahkan kulit. Diperuntukkan mulai dari usia 20 tahun ke atas.

 

So, jangan ditunda-tunda lagi untuk melakukan pola hidup sehat, ya. Supaya kita semua tetap bisa beraktivitas dengan nyaman meskipun masih pandemi. Termasuk di masa Omicron ini. Stay health!