Danone-AQUA: Yuk, Bergabung Dalam #KontingenKebaikan di Ajang Asian Games 2018!

By Keke Naima - July 30, 2018

Danone-AQUA: Yuk, Bergabung Dalam #KontingenKebaikan di Ajang Asian Games 2018!
Keterangan: pict by IG @imawan_


Danone-AQUA: Yuk, Bersama-Sama Menjadi #KontingenKebaikan Dalam Ajang Asian Games 2018! - Asian Games adalah ajang olahraga yang diselenggarakan setiap 4 tahun sekali. Tahun 2018 ini Asian Games akan kembali diselenggarakan. Dari 17 kali ajang ini digelar 8 kali pertama penyelenggaraan, Jepang menjadi juara umum. Setelah itu hingga tahun 2014, Tiongkok yang selalu menjadi juara umum. Sepertinya dalam hal juara umum, Pesta Olahraga Asia ini belum menemukan kejutan baru.

Tetapi, berapa banyak kesempatan bagi setiap negara untuk menjadi tuan rumah? Belum tentu 4 tahun sekali. Thailand menjadi negara yang terbanyak menjadi tuan rumah yaitu 4x. Kemudian disusul Korea Selatan. Tahun 2018 ini Indonesia kembali menjadi tuan rumah setelah 56 tahun lamanya. Yup! Pertama kali negara kita menjadi tuan rumah adalah pada tahun 1962.


Danone-AQUA, Official Water Sponsor Asian Games 2018


Rabu, 25 Juli 2018, bertempat di JCC Senayan, Jakarta, Danone-AQUA mengadakan media conference dengan tema #KontingenKebaikan. Pada acara ini, Hasani Abdulgani, Director of Revenue Department Inasgoc, mengatakan bahwa ada 44 sponsor resmi Asian Games 2018. Jumlah ini berada di peringkat kedua setelah penyelenggaraan Asian Games di Guangzhou, Tiongkok (2010). Danone-AQUA menjadi salah satu sponsor resmi di ajang bergengsi ini. Tagline AQUA yakni "Berbagi untuk Semua Kebaikan" dianggap sejalan dengan visi Asiang Games 2018.

"Kami sangat senang menjadi bagian dari Asian Games 2018 dengan menyediakan hidrasi yang sehat bagi atlet, panitia, dan pengunjung. Sebagai bagian dari Danone, kami meneruskan visi One Planet One Health di Indonesia yang melihat bahwa tubuh yang sehat didapatkan dari makanan dan lingkungan yang sehat," Vera Galuh Sugijanto, Vice President General Secretary Danone Indonesia.


Bergabung Dalam #KontingenKebaikan


Danone-AQUA: Yuk, Bergabung Dalam #KontingenKebaikan di Ajang Asian Games 2018!

Menjadi tuan rumah ajang olahraga bergengsi kedua terbesar di dunia setelah olimpiade tentu saja merupakan kesempatan emas. Ketika Asian Games diselenggarakan di negara lain, Indonesia hanya mengirimkan atlet beserta timnya. Sedangkan ketika menjadi tuan rumah, semua masyarakat Indonesia menjadi kontingen.

Memang tidak semua elemen masyarakat akan mendapatkan medali seperti para atlet. Tetapi di ajang seperti ini partisipasi masyarakat sekecil apapun akan sangat berpengaruh bagi bangsa Indonesia. Bayangkan saya sekian banyak negara mengirimkan atlet beserta timnya dan para wisata asing akan banyak sekali berdatangan ke Indonesia pada saat Asian Games 2018 diselenggarakan. Perekonomian Indonesia juga akan merasakan dampaknya hingga jangka panjang. Apalagi kalau Indonesia dianggap mampu menjadi tuan rumah yang baik.


Jeffri Ricardo, Marketing Manager Danone AQUA, mengatakan bahwa bergabung dalam #KontingenKebaikan bisa diawali dengan tindakan sederhana misalnya selalu menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya seluruh membuat rasa nyaman bagi semua orang.

Danone-AQUA: Yuk, Bergabung Dalam #KontingenKebaikan di Ajang Asian Games 2018!

Danone-AQUA selalu berkomitmen untuk tetap menjaga keseimbangan antara bisnis dengan lingkungan dan masyarakat. Pada Asian Games nanti Danone-AQUA akan mensosialisasikan bagaimana menggunakan plastik dengan bijak. Beberapa tempat sampah disediakan di berbagai lokasi penyelenggaraan. Berbagai komunitas lokal diajak bekerjasama oleh Danone-AQUA untuk berpartisipasi. Kegiatan ini dimulai sejak pawai obor Asian Games 2018 berlangsung di 5 kota besar: Yogyakarta, Bali, Palembang, Bogor, dan Jakarta. Sampah-sampah plastik yang terkumpul nantinya dibawa ke Recycle Business Unit (RBU) untuk diolah kembali menjaid barang yang bermanfaat.


Medali Kebaikan untuk Orang-Orang yang Berjasa di Balik Prestasi Para Atlet


Lalu M. Zohri, atlet Indonesia yang baru-baru ini meraih medali emas pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia. Keberhasilannya tentu saja tidak dicapai seorang diri. Ada beberapa pihak yang berjasa menemukan bakatnya. Salah satunya adalah Rosida, guru olahraga Lalu M. Zohri di sekolah yang pertama kali menemukan bakat anak didiknya ini.

Tentunya bangsa Indonesia juga memiliki Lilis Handayani, mantan atlet panahan yang pernah meraih medali perak Olimpiade Seoul 1988. Saat ini Lilis Handayani menjadi pelatih panahan dan sudah menghasilkan beberapa atlet berprestasi di cabang olahraga ini.

Ikuti terus informasi dari website (https://www.sehataqua.co.id/AsianGames/) dan Instagram (@AQUALestari) Danone-AQUA. Ada berbagai informasi menarik seputar Asian Games 2018. Serta banyak hadiah selama penyelenggaraan Asian Games 2018.

  • Share:

You Might Also Like

0 comments

Terima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)

Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^