Senyum dan Sapa Kurir JNE

By Keke Naima - December 19, 2016


JNE itu baik. Yup! Kesan pertama kenapa memilih JNE karena kebaikannya dalam hal packing. Sekian tahun silam ketika baru merasakan belanja online, Chi mulai perhatikan kalau packing JNE paling aman. Banyak toko online yang sudah packing barangnya sedemikian rupa supaya sampai di tempat pelanggan dalam keadaan baik. Tapi, sama JNE ditambahin lagi packingnya. Biasanya pakai kantong plastik bertuliskan JNE. Chi pun mulai terkesan dengan kebaikannya ini.

Kebaikan JNE lainnya adalah barang yang Chi order selalu cepat sampai. Setiap kali belanja online, paling sering Chi pakai paket REG (Reguler). Tapi biasanya setelah penjual kirim, besoknya atau selambat-lambatnya lusa barang sudah sampai. Paket REG rasa YES (Yakin Esok Sampai) ini, sih.

Dari yang mulai coba belanja online, sampe akhirnya ketagihan. Berbagai barang dari berbagai brand karena nge-blog. Trus mulai buka usaha toko online juga. Bisa dikatakan JNE semakin banyak jasanya bagi kami. Banyak kebaikan dari berbagai layanan  JNE Express yang sudah kami dirasakan.


Senyum dan Sapa Kurir JNE


"Selamat siang, Bu."
"Biasa, Bu. Ada paket, nih."

Dari sekian banyak kebaikan JNE, ada satu hal yang paling bikin Chi berkesan, yaitu senyum dan sapa kurir JNE. Tepatnya salah seorang kurir JNE yang selalu mengantar barang ke rumah. Anak muda dengan sikap yang santun dan selalu tersenyum.

Karena sudah sering mengantar barang ke rumah, ketika berpapasan di jalan pun kurir ini selalu menyapa. "Selamat siang/sore, Bu.""Apa kabar, Bu?" Atau kadang dia menyapa dengan sedikit becanda, "Tumben udah lama saya gak antar barang ke rumah ibu." Kayaknya Chi disuruh belanja online terus, nih hehehe. Tentu aja Chi anggap itu becandaan kecil sebagai bentuk keramahannya.

Suatu hari, langit terlihat mulai mendung. Kelihatannya bakal hujan deras. Kurir yang saat itu sednag mengantar ke rumah pun minta maaf kalau agak terburu-buru. Alasannya, khawatir berbagai paket yang dibawa akan kehujanan. Padahal Chi yakin kalaupun kehujanan selama dipacking dengan rapi dan rapat akan tetap aman. Tetapi karena dengan sopan dia minta maaf, justru bikin Chi makin terkesan.

Sayangnya, Chi gak pernah tau namanya. Gak pernah nanya juga. Baru berasa kehilangan setelah kurir JNE yang biasa antar barang ke rumah bukan dia lagi. Kurir yang baru ini juga ramah, kok. Tapi mungkin karena masih baru jadi belum seakrab kurir yang lama.

Kelihatannya sederhana banget, ya. Tapi, justru kebaikan seperti itu yang berkesan. Senyum dan sapa  yang ramah udah cukup banget buat Chi. Service yang baik bisa membuat segala hal menjadi terasa baik. Begitupun sebaliknya. *Chi emang gampang terpengaruh sama service suatu jasa 😊*

Ada satu lagi nih kebaikan JNE. Pada tanggal 26 - 27 November 2016, dalam rangka ulang tahun JNE ke-26 mengadakan HARBOKIR (Hari Bebas Ongkos Kirim). Dalam 2 hari itu JNE memberikan kebabasan ongkos kirim untuk pengiriman barang maksimal 2 kg per resi. Berlaku untuk pengiriman dalam kota di 55 kota besar Indonesia. Wuiiiihhh! Semoga makin sering aja JNE bikin program menarik kayak gini. Chi pasti bakal tambah senaaaaangg.

Kalau menurut teman-teman, kebaikan apa saja yang pernah diberikan JNE?

  • Share:

You Might Also Like

6 comments

  1. Saya nyaris tidak pernah berinteraksi dengan kurir JNE karena barang2 biasa dikirim ke rumah Bapak dan Bapak yg nerima paketnya :D

    ReplyDelete
  2. Kalo pas panas-panas biasanya saya kasih aqua dingin atau kalau lagi hujan dan pas lagi masak gorengan saya bungkusin.

    ReplyDelete
  3. Bisa diandalkan ya mbaaaa! Makanya sering sekai pakai jasa ini

    ReplyDelete

Terima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)

Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^