Benteng Van Der Wijck

By Keke Naima - March 25, 2014

Benteng Van Der Wijk - Rencana di hari kedua, dari Gombong kami akan menuju ke Jogja. Bermain seharian di Jogja kemudian sore atau malam harinya pulang ke Bandung. Pengalaman hanya sekejap di Jogja saat liburan sekolah lalu, bikin Chi ngebayangin bakal bisa memuaskan diri lagi di Jogja walaupun gak menginap.

Chi pengen ngajak Keke keliling Jogja naik becak karena Keke suka banget naik becak. Trus pengen ngajak Keke juga melewati tantangan melintasi 2 pohon beringin kembar. Waktu liburan sekolah lalu, gak kesampaian merasakan tantangan ini.

Tapi, rencana tinggal rencana...

Mamang Chi gak menyarankan kami ke Jogja pakai bis saat itu. Alasannya, karena masih perayaan agustusan. Biasanya jalanan akan tersendat karena banyak pawai agustusan. Dan, di Jogja biasanya suka ada kirab. Pakai bis, bikin kita jadi gak leluasa bergerak nanti. Mamang Chi menawarkan kendaraannya. Tapi, berarti gak semuanya bisa ikut kalau menggunakan mobil. Rencana ke Jogja pun batal.

Hmmm... agak sedikit kecewa, tapi sebagai gantinya Chi ngajak anak-anak dan beberapa anggota keluarga lainnya main ke Benteng Van Der Wijck yang lokasinya deket sama rumah mamang. Paling sekitar 5 menit aja.


Benteng Van Der Wijck

Dengan HTM Rp10.000,00 per orang (3 tahun ke atas, bayar full), kami pun memasuki benteng ini. Di dalam ada berbagai macam permainan. Setiap wahana permainan harga tiketnya antara Rp5.000,00 s/d Rp10.000,00. Sebetulnya kalau dipikir-pikir jadi mahal juga habisnya, ya. Apalagi anak-anak kan gak bisa sekali main ke sana.

harga tiket masuk benteng van der wijck

Benteng yang dicat merah ini berdiri kokoh.Tapi, entah memang disengaja atau tidak, terlihat sangat kusam. Padahal kalau kata Chi, sih, gak apa-apa juga dibikin kinclong tanpa menghilangkan bentuk aslinya.

wisata keluarga ke benteng van der wijck

Chi sempet terpisah sama rombongan. Anak-anak gak terlalu betah di Benteng. Pengennya langsung ke arena bermainnya. Jadi deh, Chi jalan-jalan sendirian di Benteng. Gak berasa serem ternyata. Chi baru bergabung lagi setelah puas mengelilingi benteng dan ketemu di arena permainan.


Gak semua wahana dimainin anak-anak. Sebetulnya Keke minta berenang, tapi karena gak bawa baju renang, Chi gak kasih izin. Di sana, mereka cuma main bom-bom car sama perahu bebek. Memang sengaja gak dibolehin main banyak karena kami kan harus pulang lagi ke Bandung.

bermain di benteng van der wijck

Selesai bermain, ngebakso dulu di sana. Bakso seharga Rp10.000,00 per porsi (kalau gak salah), rasanya enak juga. Udah gitu, ada yang jual dawet ireng. Asiiikk! Puas deh, makan di sana. Kalau anak-anak malah masih ditambah jajan es krim lagi.

makanan di benteng van der wijck

Oiya, di area depan Benteng Van Der Wijck ini juga ada penginapannya. Tapi, kayaknya rada spooky, ya kalau nginep di sana :p

hotel di area benteng van der wijck

Selesai makan, kami pun pulang ke rumah mamang untuk berpamitan. Sempet nungguin bibi-bibi Chi beli oleh-oleh. Padahal di perjalanan pulang, beli oleh-oleh lagi hihihi. Alhamdulillah, sampe rumah hampir subuh.

  • Share:

You Might Also Like

12 comments

  1. Salam Takzim
    Pasti seru dan berkesan jika kita dapat berlibur dengan orang" yang kita cintai. Perjalanan panjang ke benteng van der wijck serasa sebentar, semoga lain waktu bisa singgah melihat langsung keajaiban benteng ini
    Salam Takzim Batavusqu

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya, selalu menyenangkan kalau berlibur dengan keluarga :)

      Delete
  2. Oh Ibu asli Gombong toh? Kalau tidak naik bus kan bisa naik kereta toh? Tapi memang kalau hari libur, apalagi pas 17an, jalanan dan penumpang susah diprediksi.

    Keluarga saya dahulu punya asisten rumah tangga yang tinggalnya dekat dengan Benteng Van Der Wijk. Kami pernah bertamu ke rumahnya namun belum sempat mampir ke Benteng. Mungkin lain kali kalau kami silaturahmi lagi ke rumah beliau.

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya bukan asli Gombong, kok. Saya orang sunda, hanya saja punya keluarga yang tiinggal di Gombong, Dan saya bersama keluarga besar sedang berkunjung ke sana.

      Kalau yg tentang naik bis, itu karena kami menyewa bis dari Bandung. Kalau harus pake kereta, rugi dong udah sewa bis :)

      Delete
  3. wah baru tau kalau ada Benteng Van Der Wijck ?? hehe

    ReplyDelete
  4. anak-anak kalau lihat kolam renang bawaannya mau nyemplung ya :)

    ReplyDelete
  5. wah enak bgt nih jalan2, bisa liat2 pemandangan yang berbeda ya, pasti seru. judul postingannya kaya judul film, mbak :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. pasti yang dimaksud itu tenggelamnya kapal van der wijck, ya? :)

      Delete
  6. saya yg udah bolak balik ke jogja belum pernah main2 ke situ loh ci....gara2 baca ceritanya,saya jd pengen nyempetin kesana ah

    ReplyDelete

Terima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)

Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^