Gandengan Tangan, Yuk!

By Keke Naima - December 24, 2014

Salah satu acara parenting yang Chi suka, yaitu Jo Frost, setiap episodenya selalu ada potongan-potongan keluhan beberapa orang tua. Yang anaknya susah makan, kecanduan game, yang begini, yang begitu. Seringkali orang tua merasa mereka itu yang paling menderita. Sedangkan orang tua lain itu kayaknya gak punya problem parenting sesulit mereka. Padahal menurut Jo Frost, umumnya orang tua punya problem yang sama.

Waktu Chi datang ke acara parenting "Bermain Pintar Optimalkan Stimulasi Anak", Dr Tetty mengatakan kalau orang tua itu suka ada yang ngirian. Melihat anak orang lain gemuk, dia ngiri kenapa anaknya gak gemuk. Dr Tetty berpesan kalau setiap anak itu spesial. Bahkan dengan anak kembar identik sekalipun gak bisa disamakan.

Menurut Chi, keduanya itu ada benang merahnya. Menurut Jo Frost, disinilah gunanya sesama orang tua saling bercerita. Saling berbagi pendapat berdasarkan pengalaman masing-masing. Sehingga orang tua yang sedang merasa mempunyai masalah tau kalau dia tidak sendiri. Akan merasa lebih ringan menyelesaikan masalah kalau saling berbagi.

Hmmm... ucapan Jo Frost ada benarnya. Sayangnya kadang kita suka langsung merasa iri melihat keadaan anak orang lain. Misalnya kita iri melihat anak lain gemuk, sementara anak kita kurus. Atau kita iri melihat anak lain udah bisa jalan, sementara anak kita belum. Padahal anak kita sebetulnya baik-baik aja, tapi rasa iri yang membuat kita berpikir kalau punya masalah.

Belum kalau menghadapi orang yang merasa pendapatnya selalu benar tentang parenting. Saling membanggakan. Disitulah bisa jadi awal mulanya mommy war. Akhirnya, orang tua yang sedang mengalami masalah malah jadi tambah bingung.

Benar menurut Dr. Tetty kalau setiap anak itu spesial. Anak kita termasuk kurus? Belum lancar jalan? Atau lainnya? Jangan buru-buru galau berlebihan, lah. Selama si anak sehat dan tumbuh kembangnya masih normal, gak perlu jadi resah. Masalah-masalah lain yang berkaitan dengan anak juga begitu. Jangan terlalu membandingkan dengan anak orang lain.

Chi banyak membaca tentang parenting tapi untuk mempraktekannya gak plek ketiplek. Lihat juga dengan karakter anak. Keke dan Nai walopun saudara sekandung  tetep aja untuk beberapa hal yang sama sekalipun, Chi suka agak berbeda perlakuannya. Karena disesuaikan dengan karakter mereka juga. Tahap tumbuh kembang mereka berdua pun berbeda. Keke misalnya lebih cepat jalan ketimbang tumbuh gigi. Sedangkan Nai sebaliknya, giginya cepat tumbuh tapi belajar jalannya lebih lambat. Tapi, selama masih masuk dalam batas normal tumbuh kembang, santai aja. Yang penting terus distimulasi.

Mendingan kita gandengan tangan, yuk! Biar yang sedang merasa punya masalah gak merasa sendiri. Saling menghargai pendapat. Saling mendukung. Karena parenting bukanlah sebuah ilmu pasti. Setiap anak punya karakter, Dan, setiap orang tua punya style sendiri untuk urusan parenting :)

  • Share:

You Might Also Like

10 comments

  1. huum mak, jgn merasa paling benar, karena setiap anak adalah special :)

    ReplyDelete
  2. hooh mak setiap orang kan beda2 ya ngasih ilmu ke anaknya, yuk kita hargai mereka karena pastinya mereka sudah memberikan yg terbaik utk anak2nya :)

    ReplyDelete
  3. menyimak..ikut gandengan dong mak,biar nambah gitu ilmu parentingnya hehehehe

    ReplyDelete
  4. makasih udah diingetin ya mbak... aku suka kepancing mommy war nih hehhee :p

    ReplyDelete

Terima kasih banyak sudah berkenan berkomentar di postingan ini. Mulai saat ini, setiap komen yang masuk, dimoderasi dulu :)

Plisss, jangan taro link hidup di kolom postingan, ya. Akan langsung saya delete komennya kalau taruh link hidup. Terima kasih untuk pengertiannya ^_^